Apa itu Google Earth Engine dan bagaimana cara mendaftarnya? (GEE-001)

Azzadiva Sawungrana
3 min readDec 14, 2019

--

Google Earth Engine adalah sebuah platform berbasis cloud yang menawarkan analisis data lingkungan berskala dunia. Komponen utama Earth Engine adalah :

  1. Dataset : Anda tidak perlu repot-repot mencari sumber citra skala menengah yang tersedia secara publik lagi melalui platform USGS maupun ESA, Google Earth Engine telah mengumpulkannya menjadi satu di platformnya. Google Earth Engine memiliki arsip citra penginderaan jauh berukuran petabyte yang siap Anda gunakan. Sangat praktis untuk analis Geografi.
  2. Kemampuan komputasi yang lebih dari perangkat Anda : Saat Anda menggunakan Google Earth Engine, sejatinya Anda tidak menggunakan perangkat Anda sendiri sebagai ‘pemikir’ dari proses yang akan dilakukan. Dengan ukuran data sebesar ini, sangat mungkin perangkat Anda tidak dapat memproses dengan baik. Infrastruktur Google sebagai cloud yang akan Anda gunakan untuk Google Earth Engine merupakan tawaran yang sangat menarik (mumpung belum berbayar), ditambah dengan library data yang begitu lengkap (Gorelick et al., 2017).
  3. APIs : Google Earth Engine juga menawarkan API untuk Anda dengan menggunakan JavaScript dan Python yang dihostkan ke Github, membuatnya mudah untuk melakukan request ke server Google Earth Engine. Menurut saya pribadi, documentation dan forum yang telah ada cenderung mengarah kepada kemudahan dalam menggunakan Javascript daripada Python. Namun jangan khawatir. Apabila Anda lebih familier dengan Python maka mari bersama membangun komunitas ini.
  4. Code Editor : Google Earth Engine juga menawarkan IDE (Integrated Development Environment) daring untuk kecepatan dalam membuat prototype serta visualisasi data spasial yang kompleks dengan analisis yang kompleks pula menggunakan Javascript API.

Sudah paham gambaran dasar dari Google Earth Engine? Hebat kan? Hebat sih, tapi kalau tidak kita manfaatkan, maka hanya akan jadi mubazir. Tujuan dari Earth Engine ini adalah :

  • Menjalankan pengembangan algoritma interaktif yang bersifat global
  • Mendorong kemampuan big data dalam remote sensing hingga ke ujungnya
  • Menawarkan ilmu pengetahuan yang berdampak dengan menggunakan big data
  • Membuat progress substansial pada tantangan global terkait dengan dataset geospasial yang sangat besar

Dengan menguasai dasar-dasar dari Google Earth Engine dan tampilan Mapbox dasar Anda akan mampu membuat tampilan peta/citra seperti di bawah ini :

Mendaftar ke Google Earth Engine

Untuk mendaftar ke Google Earth Engine langkahnya adalah sebagai berikut :

  1. Akses halaman Earth Engine berikut
  2. Masukkan akun Google Anda
  3. Perlu diketahui tidak semua aplikasi pembuatan Google Earth Engine akan diterima, mengingat sumberdaya yang dibutuhkan untuk pengembangan dan maintenancenya pun sangat besar. Jadi jika Anda ingin menjadi developer Earth Engine sign up lah dengan informasi yang jelas dan lengkap sehingga pihak Google pun dapat mengevaluasi request aksesnya. Jika aplikasi Anda diterima, maka Anda akan menerima email balasan dalam kurun waktu satu minggu.
  4. Masukkan nama lengkap dan afiliasi Anda beserta negara Anda berasal
  5. Deskripsikan tujuan Anda menggunakan Earth Engine. Saran saya yang berdampak langsung kepada lingkungan kerja atau sekolah Anda.
  6. Jika sudah, submit aplikasi Anda dan tunggu email balasannya.

Dalam kasus saya, sepertinya kuota pendaftaran Earth Engine ini masih terbuka lebar, sehingga hanya dalam hitungan menit aplikasi saya diterima oleh Google.

Contoh email balasan yang diterima

Begitu saja ya, semoga aplikasi Anda diterima sehingga kita dapat bermain Google Earth Engine lebih jauh dan membangun komunitasnya di Indonesia. Cheers guys.

--

--